Demi Pinjeman uang, Dia Harus Merelakan "3 Malam Pertama" Pernikahannya Untuk Sahabatnya, Namun "Kenyataan Dibalik" Ini Membuatnya Terharu!
Luke dan Martin sudah bersahabat sejak kecil. Sekolah bareng, main bareng, bahkan mereka gede bareng. Mereka saling usil dan saling ngerjain satu sama lain dan tidak pernah sekalipun mereka marah.
Seiring berjalannya waktu, mereka pun sampai dimasa dimana mereka harus bekeluarga (menikah), tetapi, Luke yang berasal dari keluarga kaya dengan gampangnya dapat istri, sedangkan Martin yang berasal dari keluarga yang pas - pasan, sulit bagi dia untuk cari wanita yang mau hidup dengannya.
Sampai satu hari, ada orang datang mau bertunangan dengan Martin! Tapi, syarat dari pihak perempuan cukup sulit dan Martin mau tidak mau harus pinjam uang kepada Luke. Luke berkata,"Kamu ini gak punya apa - apa, tapi bisa juga ya ada cewek cakep mau ama kamu. Uang gak masalah, aku bisa pinjamkan, tetapi ada syaratnya, 3 sejak malam pertama, aku harus gantikan kamu. Gimana?"
"Kok lu gitu sih jadi teman?", Martin marah dan mendaratkan tinjunya ke muka Luke. Setelah itu, Martin berpikir, dia tidak boleh seegois itu. Masih ada keluarga yang harus dia rawat dan berbakti kepada orangtua, jadi, mau gak mau dia mengiyakan permintaan Luke.
Akhirnya saatnya pernikahan dan semua berjalan lancar. Malam pertamapun menjelang dan Martin hanya bisa membiarkan Luke bersama istrinya di kamar pengantin. 3 hari dia lewati dengan sulit, 3 hari bagaikan 3 tahun! Hari ke-4 saatnya Martin merasakan kehidupan suami istri yang sebenarnya. Namun karena malu, Martin hanya bisa telentang di ranjang sambil menutup muka.
Kata istrinya,"Mas, kenapa kamu harus menutup muka sih? 3 Hari kamu sudah di meja belajar baca buku terus, sekarang kamu nutup muka? Gimana coba?" Disitulah Martin sadar kalau Luke hanya bercanda dan menguji dia! Hati Martin senang dan juga jengkel.
Luke memang anak yang aktif dan suka kelewatan kalau bercanda. Istrinya lalu bercerita, dirinya dapat dijodohkan dengan Martin, semua juga karena Luke. Luke tahu kalau Martin akan susah dapat jodoh, karena itulah dia pergi ke kota sebelah dan mencari orang yang kira - kira cocok dengan Martin dan menjodohkan dia dengan Martin.
Esok harinya, ketika Martin bertemu dengan Luke. Martin sangking senangnya memeluk Martin dan sambil bercanda tawa. Tak terasa juga waktu sudah menunjuk angka 9 malam dan Martin berkata,"Luke pulanglah, istri anakmu menunggu sepertinya."
Luka mengiyakan dan langsung pulang. Setibanya dia di sana, dia melihat kerumunan keluarganya mengelilingi satu bongkahan kayu, dia mendekat dan semua keluarganya teriak ketakutan!
Apa yang terjadi? Ternyata bongkahan kayu itu adalah peti mati Luke! Ada yang mengantarkan peti mati ini dan berkata ke keluarga Luke kalau Luke mati karena sakit saat mencari jodohnya Martin.
Luke marah dan langsung menendang peti mati itu. Dalam peti mati, ada satu surat tertulis,"Kau buat istriku bingung, aku buat istrimu menangis. Martin Tercinta".
Luke langsung ketawa - ketawa dan geleng - geleng! Ternyata ini kerjaan Martin sebagai bentuk "balas dendam" dia. Haha!
Luke memeluk keluarganya dan memastikan kalau dia masih hidup. Luke pun tahu kalau keluarganya mencintai dirinya, sama seperti Martin mencintai sahabatnya ini.
Sahabat memang sulit dicari... Namun jika kamu menemukan sahabat seperti ini dihidupmu,
@Cerpen.co.id
0 Response to "Demi Pinjeman uang, Dia Harus Merelakan "3 Malam Pertama" Pernikahannya Untuk Sahabatnya, Namun "Kenyataan Dibalik" Ini Membuatnya Terharu!"
Posting Komentar